Selasa, 10 Agustus 2010

Charlie 'ST12', Shinta & Jojo Keong Racun

‘’Kau rayu diriku. Kau goda diriku. Kau colek diriku. Eh, ku takut sekali.’’


klik link ini untuk melihat video: http://www.youtube.com/watch?v=VKP1t3gQ_o0

Sudahkah mengenal lirik lagu tersebut? Pernahkah mendengar istilah keong racun?

Rehatlah sejenak dari video megaskandal artis papan atas. Saat ini, Indonesia tengah digemparkan dengan kemunculan video lain yang yang tak kalah panas. Jangan salah sangka. Ini bukan video porno yang bisa menggiring seseorang mendekam di bui. Ini adalah video dua perempuan muda asal Bandung yang membuat para netter terperangah, entah geleng-geleng kepala keheranan atau justru terkagum-kagum senang.

Shinta dan Jojo bukanlah artis papan atas. Satu atau dua bulan yang lalu, nama mereka barangkali terdengar seperti nama orang kebanyakan. Namun, pada pertengahan Juni 2010, pasca diunggahnya aksi lipsync mereka yang gila-gilaan (kalau tidak ingin disebut lebay) di You Tube, mata para netter terhenyak. Banyak pengguna internet mengunduh dan memberikan komentar. Sayangnya, baru beberapa jam diunduh, video-video tersebut telah dihapus oleh keduanya.

Video episode ‘Keong Racun’ menjadi hits setelah berhasil diunduh oleh pengguna internet sebelum dihapus. Oleh para pengunduh itu, video itu kembali diunggah ke dunia maya dan menjadi pembicaraan hangat, bahkan gaungnya terdengar di dunia nyata, dibuktikan dengan banyaknya media yang mengulas aski narsis dua mahasiswi itu. Di forum pertemanan terbesar di Indonesia, bahkan telah terbentuk kumpulan penggemar yang mengatas namakan ‘sejuta orang berharap Shinta-Jojo meng-upload video-video lagi’.

Kenarsisan dan keberanian Shinta-Jojo dalam mempublikasikan rekaman aksi lipsync gila-gilaan nan sensasional itu berbuah popularitas bertubi-tubi. Di Filipina, beberapa waktu lalu juga dihebohkan oleh aksi Duo Moymoy Playboy yang menjual kenarsisan serupa. Di Indonesia, aksi Shinta-Jojo bukanlah yang pertama.


Rindu, kependekan dari Ririn Dumin, pernah menggegerkan jagad maya dengan mengunggah video-video perjuangannya memenangkan casting iklan. Banyak orang yang terjerat simpati dan memuji usaha Rindu yang seolah-olah begitu berani menebalkan muka dan berani mengumumkan tekadnya pada dunia demi terwujudnya impian menjadi selebriti. Bahkan, saking niatnya ingin bergabung dalam dunia selebriti, Rindu memasang banyak poster dan menyebarkan brosur yang berisi promosi dirinya terhadap agen-agen iklan dan rumah produksi.

***
Charlie 'ST12' Manfaatkan Sinta-Jojo Keong Racun.

Jakarta - Charlie 'ST12' mengaku menggaet Sinta-Jojo Keong Racun karena memanfaatkan kesempatan. Ia memaksimalkan keduanya melalui manajemen artis Pangeran Cinta.
"Mereka (Sinta-Jojo, red) mempunyai momen. Tetapi bagaimana caranya memanfaatkan ini dengan baik. Kita bantu mereka juga memanfaatkan momen yang diberi Tuhan saat ini," ungkap Charlie saat ditemui dikawasan Grogol, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Vokalis ST12 ini berharap bakat Sinta-Jojo mampu diasah manajemen artisnya. Ia mengatakan, "Saya mau mengembangkan bakat-bakat yang lain agar menjadi sesuatu. Mereka memang bukan penyanyi, dan kita sudah mengarahkan mereka untuk menyanyi."
Charlie menambahkan. "Tapi kita juga nggak mau memaksakan. Sekarang kerjaan mereka mengalir saja. Kalau sekarang mereka lagi banyak tawaran iklan saja," terangnya.

***
"W Keith Campbel, peneliti di University of Georgia, pernah menyimpulkan, ‘’Narsisme pada awalnya kelihatan mempesona, tetapi pada akhirnya (bertujuan) memanfaatkan orang lain untuk keuntungan diri sendiri.’’"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar